Segye Ilbo Mengklaim Amfetamin yang Diterima Park Bom Disamarkan Dalam Bentuk Jelly

 

Tampaknya tidak ada hari tenang akhir-akhir ini karena laporan lain telah muncul mengenai kasus amphetamine Park Bom 4 tahun yang lalu. Hal ini sekarang dikatakan bahwa obat itu tampaknya disamarkan karena mereka ditempatkan dalam sebuah kotak kecil, berlabel ‘jelly’, dengan jeli dan makanan ringan. Ini sekarang meningkatkan kecurigaan bahwa Bom mungkin telah menyadari bahwa obat itu ilegal di Korea.

Laporan Segye Ilbo langsung menyebar dan saat ini menjadi salah satu berita utama di situs portal. Menurut outlet media, kotak dengan obat itu berlabel ‘jelly’ di pembungkus luarnya. Ketika tiba di bandara, ditemukan oleh bea cukai mengandung obat, yang dianggap narkotika di Korea. Setelah menemukan ini, staff pergi ke tempat yang dituju dan melakukan ‘Controlled delivery’ untuk menangkap penerima (staff kemudian pergi ke tempat yang dituju dan melakukan ‘Controlled delivery’ adalah suatu teknik yang dimanfaatkan pemerintah untuk diam-diam melacak paket yang berisi zat yang dikendalikan untuk menangkap penerima dalam tindakan menerima itu). Paket tersebut disampaikan pada tanggal 18 Oktober 2010 ke rumah nenek Park Bom.

Para peneliti tiba di lokasi kejadian hari itu larut malam, tetapi mengetahui bahwa paket tersebut tidak lagi ada dan bahwa penerima yang dituju adalah orang lain juga. Neneknya sudah memberikan paket kepada putrinya (ibu Bom). Sementara mempertanyakan dirinya, sang nenek mengungkapkan, “Isi yang terkandung dalam paket adalah camilan berbentuk Jelly. Ini untuk anak saya (ibu Bom) untuk tujuan diet.”
Para peneliti kemudian menuju ke rumah ibu Boom tapi paket itu juga tidak ada. Mereka berpikir bahwa itu ada di asrama Bom dan mampu mengumpulkan amfetamin, dan kasus itu didaftarkan oleh penuntutan pada tanggal 19 tahun 2010.

Dengan laporan ini, Segye mengatakan bahwa obat yang telah disamarkan dalam paket cemilan tersebut menunjuk pada dua hal. Satu adalah bahwa ada kemungkinan bahwa Bom tahu bahwa obat itu ilegal di Korea dan bahwa ia bisa saja mempunyai amfetamin yang tersembunyi di dalam cemilan yang memiliki bentuk dan penampilan yang sama. Yang lain adalah jika ini benar dan bahwa itu untuk tujuan diet seperti yang disebutkan neneknya kepada peneliti, maka peneliti yang mengatakan bahwa kasusnya telah ditutup karena mereka mengetahui itu untuk tujuan pengobatan tidak berkata jujur.

Ketika seorang psikiater ditanya tentang hal ini, ia berkata, “Amphetamine menekan nafsu makan sehingga karena ini, mereka yang menjual narkotika akan mencoba untuk membujuk pembeli dengan mengatakan kepada mereka ‘jika kamu mengambil ini, kami bisa menurunkan berat badan’.” Psikiater juga menjelaskan, “Karena efek samping, amfetamin digunakan untuk tujuan pengobatan terbatas bahkan di AS, itu bukan sesuatu yang bisa sering digunakan.”

Semua perhatian tentang masalah ini juga sekali lagi membawa rumor Park Bom memiliki kemungkinan berbohong tentang usianya dengan media seperti TVDaily dan Star Today yang melaporkannya baru-baru ini. Dia pernah dicurigai di masa lalu oleh netizens tetapi dengan adanya laporan dari surat kabar di amerika tentang Bom, tim sepak bolanya, dan kematian dari seorang pemain sepak bola, masalah ini kembali muncul.

Park Bom saat ini terdaftar lahir 24 Maret 1984, membuat usianya saat ini 30 (31 di Korea). Namun, setelah artikel surat kabar Amerika yang telah muncul, netizens telah menunjukkan bahwa ‘Jenny Park’ (kabarnya nama Park Bom yang digunakan di Amerika) terdaftar sebagai ‘sophomore’ pada tahun 1998.

Sebagai mahasiswi di AS biasanya berumur sekitar 15-16, ada pula yang mengatakan bahwa Bom mungkin telah lahir lebih awal dari tahun 1984. selain itu, netizen diduga telah menggali sebuah video trainee di masa lalu yang menyebutkan bahwa Park Bom berumur 25 tahun pada 22 November 2007. itu akan membuatnya lebih tua dari biodata drinya yang terdaftar. Ada juga wawancara lain yang menduga mengatakan bahwa ia bertemu dengan Yang Hyun Suk pada 2002 dan memulai traineenya setelah ia kembali ke Korea, dan bahwa waktu dan usianya tidak cocok.

Dengan berita yang tiba-tiba seperti ini, YG Entertainment belum menanggapai apapun.



source ;allkpop