"Night Watchman" episode 18 diakhiri dengan adegan Lee Rin (Jung Il Woo) mendobrak kamar Raja Kisan (Kim Heung So) untuk menyelamatkan Doha (Goo Sung Hee). Lee Rin yang ditodong pedang oleh raja keluar dengan selamat karena berjanji mengalahkan monster yang mengamuk di istana saat itu. Ternyata yang mengamuk itu adalah wanita pemilik Maeranbang.
Doha dan Lee Rin yang disambut Moo Suk (U-Know Yunho) di luar akhirnya bersatu melawan wanita itu. Tapi betapa kagetnya Doha karena mengenali wanita itu sebagai kakaknya yang hilang, Yeon Ha. Meski Yeon Ha sudah sadar namun ia diseret lagi oleh Sadam (Kim Sung Oh) yang mengubahnya jadi jahat, mengingatkannya lagi bahwa Yeon Ha sendiri yang berjanji menyerahkan jiwanya.
Sadam sendiri mulai memanfaatkan nama Yeon Ha ketika dihadang Lee Rin. "Ini semua terjadi karena kakak Doha, wanita yang sangat kamu cintai itu," ucap Sadam santai saat Lee Rin mengacungkan pedang padanya. "Apa maksudmu?" tanya Lee Rin berusaha tak terpancing.
"Kakak Doha datang padaku dan membuat perjanjian. Karena sangat menginginkannya maka ia rela menukar dengan jiwanya," jelas Sadam yang membuat Lee Rin menyerangnya namun gagal. "Jika tak percaya carilah tahu sendiri."
Doha akhirnya menemukan sang kakak yang sekarat. Tanpa disangka Lee Rin yang mencari mereka tak sengaja mendengar pengakuan Yeon Ha. "Semua ini karena aku. Aku lah yang membuat dia (ayah Lee Rin) jadi gila," ucapnya sebelum menghembuskan nafas terakhir. Lee Rin pun begitu syok.
Meski tahu Lee Rin sedang sedih, Jo Sang Heon mengingatkan bahwa sekarang Doha dalam bahaya sebagai kartu terakhir Sadam untuk mewujudkan tujuannya. Ia lalu mengusir Doha untuk segera pulang ke gunung Baekdu saat Doha meminta ikut balas dendam ke Sadam. Moo Suk yang kaget setelah diberitahu faktanya tetap membujuk Lee Rin untuk tidak marah pada Doha.
Sadam yang sudah kehilangan kepala rumah Maeranbang akhirnya memberikan posisi itu pada Soo Ryun (Seo Ye Ji) yang menerimanya dengan bangga. Perdana Menteri pun mengamuk. Lee Rin juga kaget melihat sepupu Moo Suk itu menghadap raja bersama Sadam.
Setelah itu Doha mengaku akan menuruti Lee Rin untuk pulang ke gunung, tapi ternyata malah mendatangi Sadam sendirian untuk membunuhnya. Usaha itu gagal dan Doha terbangun dalam keadaan diikat di pohon yang ternyata di dalam lukisan. Untung Lee Rin dengan cepat menemukan posisi Doha dan membebaskannya.
Sementara Lee Rin menyelamatkan Doha, Perdana Menteri akhirnya mulai mengumpulkan tentara untuk menggulingkan raja. Ia memanfaatkan kegilaan raja sebagai alasan untuk melakukan makar. Episode 19 ditutup dengan Lee Rin yang panik mendengar aksi nekat Perdana Menteri itu.
Comments
Post a Comment
Terima Kasih sudah memberikan komentar dihalaman IniSajaMo